Selasa, 18 November 2014

Jodoh itu Unik

Diposting oleh Unknown di 06.04 0 komentar
JODOH ITU UNIK
Seringkali yang dikejar-kejar menjauh.
Yang tak disengaja mendekat.
Yang seakan sudah pasti menjadi ragu.
Yang awalnya diragukan menjadi pasti.
Yang ternilai jadi biasa.
Yang tak dinilai jadi bernilai.

Yang selalu diimpikan, tak berujung pernikahan
Yang tak pernah terpikirkan,bersanding di pelaminan
Maka, percayalah..
Jodoh itu bukan masalah seberapa lama kau mengenalnya..
Seberapa akrab kau dengan orang tuanya
Atau seberapa sering kau komunikasi dengannya
Tapi,seberapa yakin kau padaNya.
Seberapa besar kepasrahan kau dengan takdirNya.
Seberapa besar kau merayuNya.
Seberapa semangat kau menyempurnakan ikhtiar
mendapatkannya.
Seberapa ikhlas saat kau gagal mendapatkannya, lalu digantikan dengan yang lebih baik menurut versiNya.
Percayalah dengan ayat ini,
"..Boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal itu buruk
bagimu.Dan boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal itu baik bagimu. Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui"
(Q.S. Al-Baqarah:216)
Semoga Sahabat yang sedang dalam penantian, semakin yakin dengan takdir Allah.
Semakin semangat menjemput belahan jiwanya.
Ya Allah..
Jika memang benar dia adalah jodohku.
Jika memang benar dia tercipta untukku.
Jika memang benar dia akan membawaku semakin dekat dengan-Mu.
Maka satukanlah hatiku dengan hatinya atas ridha serta kasih sayang-Mu.
Akan tetapi...
Jika dia bukan jodohku.
Jika dia bukan tercipta untukku.
Jika dia akan membawaku semakin menjauh dari-Mu.
Maka pisahkanlah hatiku dengan hatinya.
Berikanlah ganti untukku yang lebih baik darinya.
Ya Allah..
Berikanlah hamba pilihan berdasarkan ilmu-Mu..
Berikanlah hamba ketetapan berdasarkan kekuasaan-Mu.
Hanya kepada-Mu aku meminta.
Dan hanya kepada-Mu aku memohon pertolongan.
Rabbi hablii milladunka zaujan (zaujatan) thayyiban wayakuna
shahiban lii fiddini waddunya wal akhirah..
●"Ya Tuhan kami, berikanlah kami pasangan(suami/ istri)
yg terbaik dari sisi-Mu, pasangan yg juga menjadi sahabat kami
dalam urusan agama, urusan dunia dan akhirat". (HR. Bukhari)

Minggu, 02 November 2014

Pengantin Baru

Diposting oleh Unknown di 23.57 0 komentar
Ehhmm, PENGANTIN BARU, COBA DENGARKAN 3 NASIHAT DI TEMPAT TIDUR INI!!


Bismillahir-Rahmaanir-Rahim .. BAGI pasangan yang baru menikah, soal jima memang boleh jadi masalah besar apalagi mereka masih belum banyak pengalaman. Sekadar memudahkan suami isteri baru ini, berikut beberapa nasihat perihal jima yang mungkin diperlukan oleh Anda dan pasangan.
1. Bagaimana menjadikan jima sentiasa menyenangkan?
Perkara utama yang menyebabkan aktivitas jima suami isteri jadi tidak menggairahkan lagi adalah stres. Penyebab lain adalah pikiran Anda sendiri. Wanita terutamanya sering memikirkan persoalan ‘apakah saya menarik’ atau ‘tubuh saya gemuk dan saya tak cantik’ ketika melakukan jima dengan suami. Inilah hal yang akan mematikan gairah melakukan jima. Memikirkan perkara ini akan menghilangkan tumpuan terhadap jima hingga menyebabkan aktivitas yang menyenangkan ini menjadi hambar dan Anda sendiri malas untuk meneruskannya.
2. Apa yang perlu dicoba agar jima makin hebat?
Memang tak dapat dinafikan bila semakin lama bersama, jima akan jadi perkara rutin yang membosankan. Jadi mungkin perlu mengubah suasana ketika melakukannya. Misalnya saja, pada akhir pekan, Anda berdua mencoba sesuatu yang baru yang tentu saja masih dalam koridor syariah Islam. Dijamin selepas ini jima akan menjadi acara yang dinanti-nantikan dan Anda berdua.
3. Permintaan jima, bagaimana diungkapkan?
Ungkapkan saja permintaan itu pada suami karena tak mungkin suami akan menolak sesuatu yang disukainya. Sebenarnya permintaan jima dari seorang isteri seharusnya tidak menjadi perkara yang janggal untuk dilakukan. Lagipun Anda meminta pada suami sendiri, pasangan yang sah. Kalau masih malu juga coba berikan sinyal yang dapat dipahami oleh suami
Wallahu a'lam bish-shawab ...
Semoga bermanfaat dan Dapat Diambil Hikmah-Nya ...
# BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI#
-----------------------------------------------

Sabtu, 01 November 2014

Suami Isteri

Diposting oleh Unknown di 20.18 0 komentar
".. Di malam yang sunyi, di dalam rumah sederhana yang tidak seberapa luasnya, seorang istri tengah menunggu kepulangan suaminya. Tak biasanya sang suami pulang larut malam.
Sang istri bingung, hari sudah larut dan ia sudah sangat kelelahan dan mengantuk.
Namun, tak terlintas sedikit pun dalam benaknya untuk segera tidur dan terlelap di tempat tidur suaminya. Dengan setia ia ingin tetap menunggu, tapi rasa kantuk semakin menjadi-jadi dan sang suami tercinta belum juga datang.
Tak berapa lama kemudian, seorang laki-laki yang sangat berwibawa lagi luhur budinya tiba di rumahnya yang sederhana. Laki-laki ini adalah suami dari sang istri tersebut.
Malam ini beliau pulang lebih lambat dari biasanya, kelelahan dan penat sangat terasa.
Ketika akan mengetuk pintu, terpikir olehnya sang istri yang tengah terlelap tidur. Sungguh ia tak ingin membangunkannya. Tanpa pikir panjang, ia tak jadi mengetuk pintu dan seketika itu juga menggelar sorbannya di depan pintu dan berbaring di atasnya.
Dengan kelembutan hati yang tak ingin membangunkan istri terkasihnya, sang suami lebih memilih tidur di luar rumah. Di depan pintu, dengan udara malam yang dingin melilit, dengan hanya beralaskan selembar sorban tipis.
Penat dan lelah beraktivitas seharian, dingin malam yang menggigit tulang ia hadapi karena tak ingin membangunkan istri tercinta. SubhanAllah.
Dan ternyata, di dalam rumah, persis di balik pintu tempat sang suami menggelar sorban dan berbaring di atasnya, sang istri masih menunggu, hingga terlelap dan bersandar di balik pintu. Tak terlintas sedikit pun dalam pikirinnya tuk berbaring di tempat tidur, sementara suaminya belum juga pulang.
Karena khawatir rasa kantuknya tak tertahan dan tidak mendengar ketukan pintu sang suami ketika pulang, ia memutuskan tuk menunggu sang suami di depan pintu dari dalam rumahnya.
Malam itu, tanpa saling mengetahui, sepasang suami istri tersebut tertidur berdampingan di kedua sisi pintu rumah mereka yang sederhana. Karena kasih dan rasa hormat terhadap pasangan, sang istri rela mengorbankan diri terlelap di pintu demi kesetiaan serta hormat pada sang suami. Dan sang suami mengorbankan diri tidur di pintu demi rasa kasih dan kelembutan pada sang istri.
Nan jauh di langit, ratusan ribu malaikat pun bertasbih, menyaksikan kedua sejoli tersebut. Subhanallah Wabihamdih, betapa suci dan mulia rasa cinta kasih yang mereka bina terlukis indah dalam ukiran akhlak yang begitu mempesona. Saling mengasihi, saling mencintai, saling menyayangi dan saling menghormati.
Tahukah Anda siapa mereka?
Sang suami adalah Rasulullah SAW dan sang istri adalah Aisyah RA binti Abu Bakar As-Sidiq. Merekalah sepasang kekasih teladan, suami istri dambaan, dan merekalah pemimpin para manusia, laki-laki dan perempuan di dunia dan akhirat.
SubhanAllah...
 

Kumpulan Puisi dan Cerpen Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | web hosting